![]() |
Maaf ku terpaksa mengganggumu.... |
Udara seharusnya udah dingin karena sekarang udah pagi, tepatnya pukul 1:33am dan aku belum bisa tidur. Sejak tadi aku selalu gelisah, sehingga hawa pun terasa panas. Hasratku ingin sekali bertemu dengan mas Alex, tapi aku tak kuasa, aku takut mas marah karena seperti yang pernah mas bilang kalau kita harus merahasiakan hubungan kita agar tidak ketahuan istri mas.
Oh tidak ini benar benar sangat menyiksaku. Ingin sekali aku memeluk tubuh mas. Antara logika dan nafsuhku sepertinya sudah tidak seimbang. Oh god...! i don't know what to do.
Setelah bolak balik mutar dan mikir untuk mencari jalan keluar, akhirnya yang muncul dibenakku;
"Gimana kalau aku sms mas Alex, dan ku kabari gimana aku kangen bangat ama dia!..... tapi gimana kalau smsnya itu di baca sama istrinya? kan jam segini dia pasti baring di samping istrinya?" Gumamku sendiri.
"Oh ya, aku tahu gimana kalau aku langsung kesana aja, dan pura pura ngetuk pintu ibarat tetangga yang sedang meminta air panas, karena dirumah dah kehabisan air anget......." sip akhirnya ide itu keluar juga dari kepalaku.....
"Tapi tunggu gimana kalau malah yang buka pintunya adalah istrinya? apa yang harus aku omongin ya? apakah kalau aku bilang aku kebetulan lewat atau kamar kosku ke kunci,,, kira kira dia bakalan percaya gak ya?" gumamku lagi sembari berpikir dan berpikir ulang.
"Ah,, masa bodoh percaya atau gak yang penting usaha dulu,,, udah gak bisa tahan nih,, "..Ungkapku lagi maklum hasrat untuk memeluk dan bersenggama dengan Alex benar benar sangat kuat.
---
Aku pun kemudian bergegas menuju rumah Alex yang jaraknya sekitar 200m dari kos-kosan saya. di sepanjang jalan pertanyaa-pertanyaan tadi masih saja terlintas di benakku dan ingin menahan langkah kakiku untuk tidak lanjut ke rumah itu, tapi hasrat dan nafsuh birahiku begitu tinggi hingga tak lama kemudian sampailah aku di depan rumah Alex. Tanpa berpikir panjang ku langsung mengetuk pintu seperti rencana tadi dengan hati was was, takut kalau yang buka pintu adalah istrinya. dan..
"Oh,,, Oh,, kamu,...." sambil terbata bata Alex yang hanya memakai sarung dan sambil mengusak usak matanya yang masih terlihat ngantuk dan kecapekan, kemudian menutup pintu dari luar dan menarikku ke pojok suatu pojok dekat kamar mandi luar yang ada di rumahnya.
"Bram, apa yang kamu lakuin disini?" dengan wajah agak kesal
"Lex, aku kangen sama kamu...." sambil memeluk tubuh alex yang sudah telanjang dada dan mulai mencium dadanya yang bersih dan mulus.
"Tapi bram, jam segini? apa kamu belum tidur?"
"Aku gak bisa tidur, Lex. Sepertinya aku butuh belaianmu sebelum aku tidur.
"Iya tapi kenapa sekarang, dan kenapa disini, dirumahku? kalau ketahuan istriku gimana?"
"habis mas,,,,,,,, mas ingat gak kapan terakhir kita ketemu? kan udah seminggu yang lalu. kangen tahu mas"
"ya udah terus sekarang mas Bram mau apa?" dengan nada merendah Alex seolah pasrah
"mas kok nanya, ya seperti biasalah" jawabku dengan simple tanpa memperpanjang apa yang sebenarnya ada di benakku.
"Iya Bram, tapi kan ini kita ada diluar, gimana nanti kalau kelihatan orang. meski jam udah pagi gini, tapi takut kalau kalau ada yang keluar mau ke kamar kecil, terus lihat kita gimana?" sambil melirik disekitar.
"Ok deh kalau gitu biarkan, aku, mencium bibir mas, terus turun kebawah, kebawah, dan kebawah hingga kemudian ku isap batang kontol mas?" dengan nada manja dan mulai meraba raba batang kontol mas yang akhirnya menegang setelah ku remas remas dan ku elus elus.
Mas Alex hanya mangangguk kalau dia menyetujui apa yang ku minta. Aku pun kemudian mengulum bibir alex sambil meraba sekujur tubuhnyan turun kebawah. Alexpun melakukan hal yang sama dia juga Semakin gesit memainkan lidahnya di dalam mulutku, sambi mempererat pelukannya,
Aku pun kemudian mengangkat sarungnya dan kemudian ku kocok batang kontolnya yang sudah menegang. ku pegang helemnya dan ku rasakan tanganku sudah mulai basah dan licin oleh precumnya....
Mas Alexpun akhirnya mendorong kepalaku kebawah, sepertinya dia memberi isyarat agar aku segera mengisap batang kontolnya. aku pun kemudian tanpa menunggu isyarat berikutnya langsung mengulum kepala kontol yang besar itu. dengan lubang kencing yang sudah besar yang mungkin di karenakan sering di isap atau juga mungkin karena sering di kocok.
Setelah beberapa kali ku isap, ku kocok, ku isap, ku kocok, akhirnya terdengar nafas alex terengah engah dan semakin cepat seolah oleh dia akan segera meledak, dan "zzzzzzzzzzrot zzzzzzzrot zzzzzzrot,,,," sperma alex keluar dan belebotan ada yang masuk kemulutku dan ada pula yang hanya mengenai wajahku.
kemudian ku masuk ke kamar mandi untuk membersihkan wajah dan mulutku. lalu balik ke mas Alex untuk kembali memeluk tubuhnya yang bugil yang hanya memakai sarung, lalu ku cium bibirnya sambil pamit pulang
"Mas, makasih ya. sekarang hasart dan nafsuhku sudah terpenuhi, sekarang aku mau pulang." sambil kembali mendaratkan bibirku di bibirnya.
"Iya hati hati ya,,, jangan lupa lain kali kalau kamu horny atau semacamnya sms aja di hpku tapi siang ya biar sore aku mampir ketempatmu dulu sebelum pulang" bisikan alex di kupingku sambil melepasku pergi
------------------------------------------------------------------------------------------------------------
=END=
------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Hello para gay lover, jangan lupa ikuti terus cerita cerita pendekku ya nanti akan ada cerita cerita lainnya.
:) so subscribe atau daftar atau ikuti blogkku ya,,
Don't forget to leave a comment.... thank you
i <3 you
Lau Maoge
Tidak ada komentar:
Posting Komentar